Guru Bahasa Jawa MTsN 6 Bantul Dampingi Siswa MAN yang Penelitian di kelas VIII

Siswa sedang mendengarkan penjelasan (dok.pri)

(Bantul-MTsN 6 Bantul) – Selasa (13/08/2024) guru mata pelajaran Bahasa Jawa dari MTsN 6 Bantul telah menunjukkan dedikasi dengan mendampingi siswa yang melakukan penelitian dari MAN 3 Bantul yakni Belva Rona Perlita dan Noviyani Qulsum dalam penelitian yang berjudul “Kartu Basa Jawi sebagai Media Edukatif Pelestarian Bahasa Jawa Krama pada Generasi Muda.” Penelitian ini dilakukan dalam rangka mengikuti Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) tingkat nasional.

Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari Kepala MTs N 6 Bantul, Mafrudah. Beliau menyatakan bahwa keterlibatan guru dari MTsN 6 Bantul ini bukan hanya menunjukkan kerjasama yang baik antar lembaga pendidikan, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian terhadap upaya pelestarian budaya dan bahasa daerah, khususnya Bahasa Jawa Krama. “Penelitian ini sangat penting karena Bahasa Jawa Krama merupakan bagian dari warisan budaya yang harus kita lestarikan. Upaya ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk lebih mengenal dan mencintai budaya mereka sendiri,” ujar Mafrudah.

Penelitian “Kartu Basa Jawi” ini dirancang sebagai media edukatif yang inovatif dengan menggunakan kartu sebagai alat bantu pembelajaran. Melalui kartu ini, diharapkan generasi muda dapat lebih mudah memahami dan menguasai Bahasa Jawa Krama, yang kini semakin jarang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Dukungan yang diberikan oleh guru MTsN 6 Bantul ini menjadi salah satu kunci keberhasilan siswa dalam menyusun penelitian yang berkualitas. Diharapkan, penelitian ini tidak hanya mampu memenangkan kompetisi OPSI tingkat nasional, tetapi juga dapat diterapkan secara luas untuk mendukung pelestarian Bahasa Jawa di kalangan generasi muda.(frd/sps)

Tinggalkan Balasan